KULIAH UMUM Jurusan Tata Kelola Seni “KURATOR & MUSEUM PASCA-KOLONIAL”

Kuliah umum Jurusan Tata Kelola Seni matakuliah “KURATOR & MUSEUM PASCA-KOLONIAL” yang akan dilaksanakan pada Selasa, 7 Desember 2021 akan mengundang Annissa Gultom sebagai pemateri kuliah umum tersebut. Adapun Annissa Gultom merupakan Kurator Museum Ras Al Khaimah – Uni Emirat Arab. Beliau menempuh pendidikan di bidang Arkeologi di Universitas Indonesia dan Museum Communication di University of the Arts, Philadelphia US. Setelah melakukan kerja arkeologi dan kurasi di Indonesia, sejak pertengahan 2018, ia pindah ke UEA dan terlibat dalam pengembangan Museum Nasional Al Ain dan Qasr Al Watan, Abu Dhabi, dan Istana Kepresidenan Ethiopia, Addis Ababa, sebelum bergabung dengan Museum Nasional Ras Al Khaimah.

Dalam kuliah umum tersebut, Annissa akan mempresentasikan dua hal. Pertama, berfokus pada upaya melihat peta museum global di dunia saat ini. Dengan peta global yang mengarah pada tujuan dan kebermanfaatan bagi masyarakat (dan koleksi). Dari sana diharapkan dapat melihat peran museum hari ini. Apakah ada perbedaan konsep museum antara masa dulu dan kini?

Di samping itu, adakah cara untuk menggerakkan koleksi sebagai model pendekatan kurasi dan politik display, misalkan melalui konsep museum pascakolonial yang mulai trend. Adakah model yang paling cocok diberikan di Indonesia yang jumlahnya ratusan dan tersebar di seluruh Nusantara?

“Kuliah umum” ini sifatnya rileks. Kuliah dibuka untuk umum, tanpa biaya. Jurusan Tata Kelola Seni berharap keberadaan pakar di bidang pengelolaan seni ini dapat menjadi momentum wacana pengelolaan seni budaya Indonesia secara lebih baik.

Agenda ini digelar dalam rangkaian program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Kemendikbud-ristek RI.

Narahubung:
Vega 0822-2639-4092 @adyavega