BIMTEK KEWIRAUSAHAAN FAKULTAS SENI RUPAINSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA

Bimtek Kewirausahaan Fakultas Seni Rupa Institut Seni Indonesia Yogyakarta
dilaksanakan untuk menciptakan entrepreneur baru yang dapat memperkuat ekonomi
dan menciptakan lapangan kerja bagi lulusan dan dosen sebagai pembimbing
mahasiswa menuju wirausahawan muda. Kegiatan dilakukan mencakup pendidikan
dan pelatihan, pendampingan, pemagangan dan pengembangan di bidang UMKM dan
kewirausahaan. Kegiatan ini sebagai persiapan entrepreneur muda yang memiliki
pendidikan tinggi dan berasal dari inkubasi seni.
Inkubasi seni yang dimulai dari FSR ISI Yogyakarta menjadi jawaban untuk mencetak
entrepreneur muda yang berdaya saing di pasar seni global dan IT. Inkubasi seni
dilakukan bertujuan untuk melahirkan bisnis seni yang inovatif dan unggul.
Persiapan mahasiswa untuk menjadi entrepreneur di bidang seni rupa sangatlah
penting. Diharapkan hal ini dapat memperkuat struktur ekonomi bidang wirausaha
seni yang kompetitif.
Melalui bimtek ini diharapkan dapat mendorong dosen dan mahasiswa untuk terlibat
aktif dalam kegiatan bersama mitra industri, pemerintah dan komunitas. Dosen dan
mahasiswa didorong punya pengalaman bekerja di industri yang sesuai keahliannya
sehingga dapat berkontribusi dalam kehidupan berbangsa dan negara.

Adapun Bimtek Kewirausahaan Fakultas Seni Rupa akan menghadirkan narasumber:

Ir. Arif Rahman Hakim, M.S.
Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM RI
Drs. Soewardi, M.Sn.
Asosiasi Pematung Indonesia, reviewer PKM dan juri PIMNAS
Bayu Arya, S.Sn
CV. Hot Wax Studio

pada:

Hari : Kamis, 2 Juni 2022
Jam : 08.00- selesai
Tempat : Sasana Ajiyasa FSR ISI Yogyakarta
Pedoman kewirausahaan https://drive.google.com/drive/folders/1kyL2sp4eZakMrrTiQ3DLyTMs0_qa-yde?usp=sharing


Registrasi kehadiran:
https://forms.gle/3cEFUDjCE8e4muXQ7
Free : sertifikat dan makalah
Web: https://fsr.isi.ac.id/ email:fsr@isi.ac.id IG @fsrisiyogyakarta FB:@fakultassenirupaisiyogyakarta Cp: 082231378123 (Bpk. Nugroho)


Wakil Dekan III Fakultas Seni Rupa ISI Yogyakarta
Ketua Pelaksana
Lutse Lambert Daniel Morin