Program “Jaring Artropoda” merupakan pameran yang diselenggarakan oleh Direktorat Kebudayaan Kemendikbud RI melalui Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta bekerjasama dengan Jurusan Tata Kelola Seni, Fakultas Seni Rupa, ISI Yogyakarta. Dalam pameran ini menampilkan seni instalasi karya Lutse Lambert Daniel Morin, M.Sn.(perupa dan Ketua Jurusan Seni Murni, Fakultas Seni Rupa ISI Yogyakarta) dan dikuratori oleh Dr. Mikke Susanto, M.A.
Pameran yang diselenggarakan di Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta ini bertujuan untuk menyongsong kembali publik yang ingin berkunjung ke museum di masa kenormalan baru.
Binatang artropoda, yakni filum hewan serangga, laba-laba, dan sejenisnya hidup disembarang tempat. Mereka memberi penanda dan simbolisasi. Diantaranya laba-laba mengeluarkan jaring (net) yang dipakai untuk menangkap mangsa (jaring kemitraan yang luas). Binatang berkaki panjang ini memiliki simbol mampu melangkah jauh (cita-cita atau idealisme ke depan). Warna merah disajikan sebagai simbolisasi keberanian dan ingatan tentang kemerdekaan Indonesia yang jatuh pada 17 Agustus 2020.
Program ini disajikan sebagai model pameran kolaboratif yang terkait antara seni, museum dan sejarah dalam dua format bersamaan: pameran fisik (outdoor+indoor, tepatnya di halaman museum) dan pameran non-fisik (bersifat virtual di instagram).
Agenda ini dilaksanakan pada tanggal 1 Agustus -28 September 2020.
Sumber : IG Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta.